Kisah Para Rasul 6:8-10
Tuduhan terhadap Stefanus
6:8 Dan Stefanus, yang penuh dengan karunia dan kuasa
1 , mengadakan mujizat-mujizat dan tanda-tanda
di antara orang banyak.
6:9 Tetapi tampillah beberapa orang dari jemaat Yahudi yang disebut jemaat orang Libertini--anggota-anggota jemaat itu adalah orang-orang dari Kirene
dan dari Aleksandria--bersama dengan beberapa orang Yahudi dari Kilikia
dan dari Asia.
Orang-orang itu bersoal jawab dengan Stefanus,
6:10 tetapi mereka tidak sanggup melawan hikmatnya dan Roh yang mendorong dia berbicara.
Kisah Para Rasul 8:1
Penganiayaan terhadap jemaat di Yerusalem
8:1 Saulus
juga setuju, bahwa Stefanus mati dibunuh.
(8-1b) Pada waktu itu mulailah penganiayaan yang hebat
2 terhadap jemaat di Yerusalem. Mereka semua, kecuali rasul-rasul, tersebar
ke seluruh daerah Yudea dan Samaria.
Kisah Para Rasul 8:4-5
Filipus di Samaria
8:4 Mereka yang tersebar
itu menjelajah seluruh negeri itu sambil memberitakan Injil.
8:5 Dan Filipus
pergi ke suatu kota di Samaria
3 dan memberitakan Mesias kepada orang-orang di situ.
1 Full Life: STEFANUS, YANG PENUH DENGAN KARUNIA DAN KUASA.
Nas : Kis 6:8
Roh Kudus memberikan kuasa kepada Stefanus untuk "mengadakan
mukjizat-mukjizat dan tanda-tanda di antara orang banyak" sambil memberi
hikmat luar biasa untuk memberitakan Injil sedemikian rupa sehingga
lawan-lawannya tidak dapat menyangkal argumentasinya (ayat Kis 6:10;
bd. Kel 4:15; Luk 21:15).
2 Full Life: MULAILAH PENGANIAYAAN YANG HEBAT.
Nas : Kis 8:1
Saulus tampaknya merupakan pemimpin (ayat Kis 8:1-3; 9:1)
penganiayaan besar pertama yang sangat hebat terhadap gereja. Laki-laki dan
perempuan dimasukkan ke dalam penjara (ayat Kis 8:3) dan disesah
(Kis 22:19); banyak juga dihukum mati (Kis 22:20; 26:10-11). Namun
Allah menggunakan penganiayaan ini untuk memulai pekerjaan pekabaran Injil
yang besar dari gereja (ayat Kis 8:4).
3 Full Life: FILIPUS PERGI KE ... SAMARIA.
Nas : Kis 8:5-24
Perhatikan urutan peristiwa dalam kisah pencurahan Roh atas orang
percaya di Samaria.
- 1) Filipus memberitakan Injil Kerajaan dan Allah meneguhkan Firman-Nya
dengan tanda-tanda yang ajaib (ayat Kis 8:5-7).
- 2) Banyak orang Samaria menerima Firman Allah (ayat Kis 8:14),
percaya kepada Yesus (ayat Kis 8:12), disembuhkan dan dilepaskan
dari kuasa-kuasa kejahatan (ayat Kis 8:7), lalu dibaptis dalam air
(ayat Kis 8:12-13). Dengan demikian, mereka mengalami keselamatan,
karya pembaharuan Roh Kudus dan kuasa kerajaan Allah
(lihat cat. --> Kis 8:12).
[atau ref. Kis 8:12]
- 3) Akan tetapi, Roh Kudus "belum turun di atas seorang pun di antara
mereka" setelah mereka bertobat dan dibaptis (ayat Kis 8:16).
- 4) Beberapa hari setelah pertobatan orang Samaria, Petrus dan Yohanes
tiba di Samaria dan berdoa supaya mereka beroleh Roh Kudus (ayat
Kis 8:14-15). Jelas adalah selang waktu di antara saat mereka
bertobat dan saat mereka menerima baptisan dalam Roh Kudus (ayat
Kis 8:16-17; bd. Kis 2:4). Dengan kata lain, penerimaan Roh oleh
orang Samaria mengikuti pola pengalaman para murid pada hari Pentakosta
(lihat art. PEMBAHARUAN PARA MURID; dan
lihat art. BAPTISAN DALAM ROH KUDUS).
- 5) Penerimaan Roh Kudus seharusnya disertai suatu penyataan lahiriah,
yaitu berbicara dengan bahasa roh dan bernubuat
(lihat cat. --> Kis 8:18).
[atau ref. Kis 8:18]